Serba Kulit Pemilihan Sampel
Sample ditentukan dengan metode convenience sampling. Dalam hal ini responden yang diambil merupakan mahasiswa fakultas ekonomi. Karena penelitian ini menggunakan disain ekperimental, maka Sampel yang diambil berjumlah 20 X 16 atau 320 mahasiswa Fakultas Ekonomi (Sekaran 2000). Penyebaran kuesioner dilakukan di kelas dengan menggunakan mahasiswa sebagai responden. Responden dikumpulkan di kelas dan kemudian diberi kuesioner dengan treatment yang berbeda beda. Pengambilan sampel untuk eksperimen dilakukan dengan metode between subject experiments dimana setiap responden hanya menjawab satu kuesioner saja sehingga responden akan mendapatkan kuesioner dengan treatment tertentu secara acak. seorang responden akan mendapatkan jenis kuesioner yang berbeda dengan responden lain. Metode ini lebih
cocok dipakai pada kombinasi treatment yang melibatkan lebih dari 2 kategori treatmens. Total ada 16 jenis kuesioner dengan jenis treatment yang berbeda. Struktur pertanyaan dalam kuesioner berupa pertanyaan tertutup.
Instrumen Penelitian dan Skala Pengukurannya Serba Kulit
Dalam suatu penelitian dibutuhkan instrumen penelitian yang valid dan reliabel. Instrumen tersebut dapat dikembangkan sendiri oleh peneliti atau diadopsi peneliti sebelumnya. Penelitian ini mengadopsi instrumen penelitian yang telah dikembangkan oleh peneliti sebelumnya
Kualitas persepsian adalah estimasi tentang keunggulan suatu produk. Konstruk ini diukur dengan menggunakan lima butir pertanyaanSkala yang digunakan dalam penelitian ini skala numerikal dengan rentang poin satu sampai lima (sangat tinggi-sangat rendah, sangat setuju-sangat tidak setuju). Butir-butir pertanyaan diadopsi antara lain the “Saya yakin kualitas Handphone ini”, “Produk ini kelihatannya tahan lama/awet”.
Pengorbanan persepsian adalah segala bentuk pengorbanan yang harus dilakukan oleh konsumen untuk mendapatkan barang/jasa, Konstruk ini diukur dengan menggunakan tiga butir pertanyaan Skala yang digunakan dalam penelitian ini skala likert dengan rentang poin satu sampai lima (sangat setuju-sangat tidak setuju) Butir-butir pertanyaan diadopsi antara lain “Jika saya harus membeli produk ini sesuai dengan harga yang tertera, berarti saya tidak akan dapat membeli barang lain yang ingin saya beli sekarang.”
Nilai persepsian adalah nilai yang diterima konsumen terhadap suatu produk/jasa yang merupakan trade off antara benefit yang diterima suatu produk yang diwujudkan dalam kualitas persepsian dan pengorbanan yang dilakukan untuk memperoleh barang tersebut (perceived sacrifice). Nilai persepsian menunjukkan seberapa layak produk dalam konteks apa yang dikorbankan dibandingkan dengan apa yang diperoleh. Konstruk ini diukur dengan menggunakan lima butir pertanyaan (Agarwal dan Teas 2001; Dodds, Monroe, dan Grewal 1991). Skala yang digunakan dalam penelitian ini skala interval dengan rentang poin satu sampai lima (sangat bagus nilainya-sangat jelek nilainya, sangat ekonomis-sangat tidak ekonomis, sangat setuju-sangat tidak setuju, sangat dapat diterima-sangat tidak dapat diterima). Butir-butir pertanyaan antara lain “Nilai Produk ini secara keseluruhan”.
Minat Beli adalah Kemungkinan akan keinginan seseorang untuk membeli suatu produk. Konstruk ini diukur dengan menggunakan tiga butir pertanyaan Skala yang digunakan dalam penelitian ini skala likert dengan rentang poin satu sampai lima (sangat setuju-sangat tidak setuju). Butir-butir pertanyaan antara lain “Saya sangat ingin membeli produk ini”, “Saya sangat berminat untuk membeli produk ini”.